Klasifikasi jenis kendaraan ada 2 yaitu kendaraan non bermotor dan kendaraan bermotor.
Kendaraan bermotor terbagi atas:
- Sepeda motor, scooter, sepeda
- Roda 3 (bajaj, bemo)
- Roda 4 mobil penumpang (maksimal 10 orang termasuk pengemudi) yang termasuk tipe angkutan penumpang dan pick-up penumpang
- Roda 4 mikrobis (minimal 20 orang termasuk pengemudi)
- Roda 4 bis (minimal 40 orang termasuk pengemudi), bis pariwisata bisa termasuk ke kategori ini.
- Roda 4 pick-up dan mobil angkutan barang (kecuali truk)
- Roda 4 mikrobis angkutan barang
- Truk 2 sumbu roda termasuk mobil tangki
- Truk 3 sumbu roda termasuk mobil tangki
- Truk gandeng dan truk semi trailer
Dalam perhitungan LHR (lalu lintas
harian rata-rata), beban sepeda, delman, sepeda motor relatif kecil, jadi bisa
diabaikan. Namun, untuk tipe mobil penumpang, mobil angkutan barang, hingga
truk trailer memiliki muatan yang besar jadi harus diperhitungkan dalam
perencanaan jalan. Untuk mempermudah saya mempelajari Rekayasa Jalan Raya, saya membuat visualisasinya seperti ini. Di jalan perkotaan memang sangat jarang menemukan truk gandeng dan truk semi trailer, kecuali sudah masuk ke kawasan industri atau memang pabrik skala besar.
Mobil |
Truk modern (tanpa bonnet) |
Truk (dengan bonnet) |
No comments:
Post a Comment